Galau

Share on :
GALAU
God


Always


Listening


And


Understanding
Galau... pasti anda pernah dengarkan? so pasti donk! biasanya ini sering kali muncul dari mulut para remaja sekarang, karena rata-rata yang pernah saya alami dan saya selidiki/survei anak muda lebih banyak mengalami kegalauan daripada orang tua, tapi bukan berarti orang tua tidak pernah mengalami yang namanya galau, galau bisa menimpa siapa saja lho!!.

Apa Sih Galau itu?
Galau adalah perasaan hati yang tidak menentu, antara beberapa faktor menjadi satu dan akhirnya membuat seseorang menjadi linglung, mudah emosi, tak menentu, banyak melamun, suka menyendiri, bawaannya pasti pusing kalau ketemu orang yang lagi pacaran, dan hal yang aneh lainnya yang tidak menentu (pasti tau yang pernah ngalamin).

nah sekarang kita akan mengartikan kata galau yang sangat trend bagi anak muda jaman sekarang menurut kamus dan pemikiran.

GALAU, versi Kamus Besar Bahasa Indonesia :
ga·lau a, ber·ga·lau a sibuk beramai-ramai; ramai sekali; kacau tidak keruan (pikiran);
ke·ga·lau·an n sifat (keadaan hal) galau

GALAU, versi Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi V Halaman 407 (2008) :
Galau berarti kacau (tentang pikiran); Bergalau berarti (salah satu artinya) kacau tidak keruan (pikiran); kegalauan berarti sifat (keadaan hal) galau.

GLAU, versi Google Translate dan Kamus Indonesia-Inggris John M. Echols dan Hasan Shadily :
Bahasa Inggris galau adalah hubbub atau confusion. Yang artinya, galau lebih menonjol kepada sebuah suasana pikiran yang sedang dilanda kebingungan.

GALAU, versi bidang psikologi :
Sebuah keadaan dimana kejiwaan seseorang yang memiliki rasa kurang percaya pada sahabat-sahabatnya. Dengan kata lain, saat ia memiliki sebuah masalah (lebih cenderung kepada hal percintaan) orang tersebut tidak mempercayai saran-saran dan keberadaan orang-orang terdekatnya, cenderung lebih mencintai kesendirian, kesakitan dan ketersesatan, merasa tidak (kurang) diperhatikan atau dicintai oleh orang-orang di sekitar, mencari perhatian dan merasa patut di kasihani dengan melakukan aktifitas "Update Status" pada situs jejaring sosial seperti pesbuk dan tuiter dengan kalimat-kalimat yang bermakna sakit hati dan kekecewaan (ahay lebay), tidak percaya sepenuhnya pada rencana TUHAN.